Semenjak hidup di Darussalam
saya sendiri baru kali ini merasakan bagaimana sholat istisqo itu. Ternyata
penuh perjuangan juga, udah cuaca yang sangat panas , sholatnya di lapang pula
tapi ini bagiku sebuah pengalaman yang sangat berharaga yang tak akan pernah saya lupakan begitu
sajah.
Mungkin Allah s.w.t memberikan cobaan kepada kita semua dengan memberikan musim yang panas, dengan
musim panas itu pondok pesantren Darussalam kekurangan air dengan kata lain
krisis air, banyak para santri yang mengeluh atas keadaan tersebut .
Setelah beberapa lama mengalami musim yang
panas kemudian pimpinan pesantren menyuruh kita semua yang berada di
lingkungan pondok pesantren Darussalam
untuk melaksanakan sholat istisqo
Sholat istisqo pun dilaksanakan bukan hanya
satu kali melainkan kurang lebih 3 kali. Sholat yang pertama dilaksanakan di tanah
wakaf , yang ke dua kalinya dilaksanakan di lapangan Dewasari, dan yang ke 3 kalinya
dilaksanakan di sawah yang tandus milik
warga Cidewa.
Ini merupakan suatu pengalaman berharga yang baru saya rasakan selama berada
di Darussalam.
Disini saya meraskan hidup dalam kesederhanaan, kebersamaan bersama teman
teman baru disini baik dalam makan ,mandi dan masih banyak lagi. Terutama dalam
masalah mandi udah harus ngantri , ada istilahnya Ba’daki terlebih dahulu lagi sungguh unik ternyata J :D
No comments:
Post a Comment